Rabu, 01 Juni 2016

Ultah ke 177 tahun Lotte Reiniger di Logo Google

https://www.google.com/logos/doodles/2016/lotte-reinigers-117th-birthday-5079873255112704.2-hp2x.gif

Siapa Lotte Reiniger yang muncul di Google doodle hari ini Kamis, 2 Juni 2016? Perempuan asal Jerman ini dikenal sebagai pionir animasi siluet. Bahkan Reiniger mendahului Walt Disney dalam rentang lebih dari satu dekade. Atas dasar inilah Google hari ini merayakan ulang tahun ke-117 Reiniger.

Lahir di Berlin-Charlottenburg pada 2 Juni 1899, Lotte Reiniger yang bernama asli Charlotte Reiniger sudah jatuh cinta pada sesi boneka siluet dari Cina sejak kecil. Kecintaan inilah yang membawanya sukses di kemudian hari, sebagai animator siluet sekaligus sutradara film.

Di usia 19 tahun, tepatnya pada 1918, Lotte Reiniger sudah melakukan terobosan ketika membuat versi animasi atas legenda terkenal Peniup Seruling dari Hamelin. Berkat hal ini, ia kemudian bisa masuk ke Institut für Kulturforschung dan bertemu dengan suaminya kelak, Carl Koch. Ditambah sekian seniman besar yang semakin memperkaya wawasan Reiniger.

http://www.animationresources.org/pics/achmedreiniger.jpg
Sepanjang kariernya, Lotte Reiniger membuat lebih dari 60 film animasi dalam kurun waktu 1910 hingga 1970-an. Namun sayangnya kini hanya 40 di antaranya yang terdokumentasikan dengan baik. Jika Anda penasaran, sebagus apa karya Reiniger ini, Telegraph. co.uk mencontohkan Cinderella versi Reiniger yang disebut ‘menggugah dan mengasyikkkan’.

Sudah menjadi kebiasaan Reiniger untuk mengangkat cerita rakyat Eropa ke dalam film animasi. Beberapa yang dibuatnya adalah Pangeran Katak (1954), Putri Tidur (1954), Putri Salju (1954), Hansel dan Gretel (1954), Thumbelina (1954), bahkan hingga Aladin dan Lampu Ajaib (1954). Karya featurenya, The Adventures of Prince Achmed, dibuat selama tiga tahun, dan dirilis pada 1926. Film ini disebut sebagai film animasi penuh pertama dalam sejarah dunia.

Begitu totalnya Lotte Reiniger dalam dunia film, hingga ia memiliki kata mutiara yang menyentuh, “Saya lebih percaya kebenaran dongeng daripada kebenaran yang tercantum di surat kabar”. Ucapannya ini juga terpengaruh oleh keadaan di tanah Jerman, yang kala itu dikuasai oleh Adolf Hitler dengan kampanye anti Yahudi, yang membuat Reiniger meninggalkan Jerman pada 1930-an.


Sumber : Sidomi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar